RSUD Taman Husada Imbau Pengunjung Tidak Menggunakan Tangga Darurat untuk Keluar Masuk

Adakata.id, Bontang – RSUD Taman Husada Bontang mengimbau pengunjung dan pasien untuk tidak menggunakan tangga darurat sebagai jalur keluar masuk gedung. Ketua Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) RSUD Taman Husada Bontang Sadryani M Said menegaskan bahwa tangga darurat memiliki fungsi khusus dan tidak diperuntukkan bagi aktivitas harian.

Sadryani menjelaskan, tangga darurat adalah jalur evakuasi yang digunakan hanya saat terjadi keadaan darurat, seperti kebakaran atau bencana lainnya.

“Tangga darurat itu fungsinya untuk evakuasi, bukan jalur keluar masuk sehari-hari. Jadi seharusnya tidak ada yang menggunakan secara sembarangan,” katanya kepada media ini, Rabu (5/3/2025).

Ia juga mengungkapkan adanya kekhawatiran terkait penggunaan tangga darurat secara tidak sesuai, yang berisiko mengganggu prosedur keselamatan. Salah satu masalah utama ketika pintu tangga darurat yang terkadang dibuka paksa atau dibiarkan tidak terkunci oleh oknum tertentu.

“Seharusnya pintu tangga darurat itu hanya bisa dibuka dari dalam, tapi kenyataannya ada saja yang memakainya untuk akses keluar masuk. Ini berbahaya karena mengganggu sistem keamanan,” sambungnya.

Untuk mencegah penyalahgunaan, RSUD telah memasang kunci di pintu tangga darurat, namun keterbatasan anggaran membuat sistem pengamanan belum bisa ditingkatkan sepenuhnya.

“Kami sudah mengajukan anggaran untuk memperbaiki sistem kunci, agar lebih aman dan sesuai standar K3RS. Tapi untuk saat ini, kami masih menggunakan sistem manual,” jelas Sadryani.

Pihak RSUD Taman Husada juga menyoroti potensi risiko keamanan akibat penggunaan tangga darurat secara sembarangan. Sadryani mengingatkan bahwa jalur tersebut bisa menjadi celah bagi pelaku tindak kriminal, seperti kasus pencurian yang pernah terjadi di area rumah sakit.

“Tahun lalu sempat ada insiden pencurian di rumah sakit ini. Ini jadi pengingat bahwa pengawasan terhadap jalur-jalur tertentu, termasuk tangga darurat, harus diperketat,” ujarnya.

Melalui imbauan tersebut, RSUD berharap pengunjung dan pasien semakin memahami pentingnya menjaga ketertiban dan keselamatan di lingkungan rumah sakit.

“Kami mohon kerja sama semua pihak untuk tidak menggunakan tangga darurat, kecuali saat keadaan mendesak. Ini demi keselamatan bersama,” pungkasnya. (adv)

Penulis: Irhae
Editor: Sunniva Caia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *