Perlu Tes Rutin, SpKK RSUD Taman Husada Bontang Sebut Gejala HIV Kerap Tak Terlihat

Adakata.id, Bontang – Salah satu tantangan terbesar dalam menangani Human Immunodeficiency Virus (HIV) yaitu gejalanya yang sering kali tidak terlihat di awal infeksi.

Spesialis Kulit dan Kelamin RSUD Taman Husada Bontang, dr. Anwar Arsyad, Sp.KK, M.Kes, mengingatkan masyarakat bahwa HIV bisa saja berkembang tanpa gejala hingga bertahun-tahun sebelum akhirnya memasuki tahap AIDS.

“Banyak pasien HIV tidak sadar dirinya terinfeksi karena di awal mereka tidak merasakan apa-apa. Tapi itu bukan berarti virusnya tidak aktif. Mereka tetap bisa menularkan ke orang lain,” ujar dr. Anwar, Selasa (15/4/2025) lalu.

Gejala awal HIV, lanjutnya, biasanya muncul 2–4 minggu setelah infeksi. Tandanya bisa menyerupai flu ringan, seperti demam, sakit tenggorokan, kelelahan, dan pembengkakan kelenjar getah bening.

Namun, bagi perempuan, gejala HIV bisa lebih kompleks. Mereka berisiko mengalami gangguan menstruasi, infeksi jamur vagina, dan penyakit radang panggul (PID).

“Wanita juga bisa terkena infeksi menular seksual lain seperti herpes genital, klamidia, dan sifilis. Ini sebabnya tes rutin sangat penting, terutama bagi mereka yang memiliki risiko tinggi,” jelas dr. Anwar.

Ia juga menyoroti bahwa HIV bisa berkembang menjadi AIDS jika tidak segera ditangani. Gejala AIDS meliputi penurunan berat badan drastis, demam berkepanjangan, kelelahan ekstrem, dan infeksi berulang.

Lebih jauh, ia mengajak masyarakat untuk tidak takut melakukan tes HIV di RSUD Taman Husada Bontang. Tes ini bersifat rahasia dan bertujuan memastikan kondisi kesehatan seseorang, bukan untuk menghakimi.

“Semakin dini kita tahu, semakin cepat kita bisa memulai pengobatan. HIV bukan akhir segalanya, asalkan rutin minum obat dan menjaga pola hidup sehat,” tegasnya. (adv/rsudtamanhusadabontang)

Penulis: Irha
Editor: Sunniva Caia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *