RSUD Taman Husada Akan Perketat Pengawasan Alarm Darurat, Cegah Aksi Iseng Pengunjung

Adakata.id, Bontang – RSUD Taman Husada Bontang berencana memperketat pengawasan alarm darurat untuk mencegah aksi iseng pengunjung maupun pasien yang memencet alarm tanpa alasan jelas.

Ketua Komite Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) RSUD Taman Husada Bontang, Sadryani M Said, menyatakan bahwa alarm darurat di rumah sakit sudah berfungsi dengan baik, tetapi kerap terganggu akibat ulah oknum yang memicu bunyi alarm secara sembarangan.

“Kami menemukan beberapa kali alarm berbunyi karena ada yang iseng atau tidak sengaja memencet. Padahal, ini bisa membuat seluruh gedung panik,” bebernya, belum lama ini.

Ia menjelaskan, alarm darurat di RSUD Taman Husada terintegrasi ke seluruh ruangan. Jika satu alarm aktif, maka semua alarm di lantai lainnya akan ikut berbunyi. Hal ini menyebabkan tim K3 harus melakukan pengecekan di seluruh gedung untuk memastikan ada atau tidaknya ancaman kebakaran atau keadaan darurat lainnya.

“Tidak bisa langsung dimatikan begitu saja. Meski sudah dihentikan melalui sistem, alarm akan terus berbunyi jika ada gangguan di titik tertentu. Jadi, kami harus memeriksa satu per satu,” jelasnya.

Untuk menghindari kejadian serupa, RSUD Taman Husada akan meningkatkan pengawasan di titik-titik alarm. Pijaknya juga memastikan staf di bagian informasi dan pendaftaran segera mengonfirmasi kondisi darurat sebelum memberi pengumuman kepada pengunjung.

Sadryani juga mengingatkan kepada para orang tua yang membawa anak ke rumah sakit agar memperhatikan pergerakan mereka. Pasalnya beberapa titik alarm berada di lokasi yang mudah dijangkau.

Lebih lanjut, ia menegaskan, pengawasan tersebut dilakukan agar keamanan dan ketertiban di lingkungan RSUD Taman Husada tetap terjaga, sehingga pelayanan kepada pasien tidak terganggu.

“Kami berharap semua pihak memahami bahwa alarm ini bukan mainan. Ini perangkat penting untuk keselamatan semua orang di rumah sakit,” tegasnya. (adv)

Penulis: Irha
Editor: Sunnniva Caia

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *